Analisis Kinerja Kincir Air Tipe Undershot Bahan Aluminium Dengan Jumlah 10 Sudu dan Sudut 20⁰
DOI:
https://doi.org/10.56862/irajtma.v1i3.32Kata Kunci:
Kincir Air, Undershoot, 10 Sudu, Pembangkit Listrik, Mikro HidroAbstrak
Untuk menghasilkan energi listrik yang ideal, diperlukan kincir air dengan efisiensi yang layak. Tampilan kincir air dapat dipengaruhi oleh beberapa batasan, termasuk ukuran tepi, kecepatan aliran air, dan jumlah tepi yang dimasukkan. Selain itu, juga penting untuk menyelaraskan kincir air dengan kerangka sungai, sehingga roda kincir dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu overshot, breastshot, dan undershot. Kincir air undershot bekerja pada aliran air yang menimbulkan gerakan di sekitar bagian bawah roda. Meskipun rancangannya mendasar dan terjangkau, jenis ini layak digunakan di perairan dangkal di daerah datar dan tidak sulit untuk dipindahkan Prosedur pada penelitian ini dilakukan dengan cara menganalisis performa dari pembangkit listrik tenaga mikro hidro yang terdiri dari debit, torsi dan efisiensi. Daya Listrik maksimum yang dihasilkan kincir air tipe undershot dengan jumlah 10 sudu pada sudut sudu 20⁰ dengan bahan aluminium adalah sebesar 5,7 Watt dengan debit air 0,00546 m3/s serta daya listrik terkecil sebesar 4,2 Watt, daya ini didapat pada debit air sebesar 0,00429 m3/s. Kincir air tipe undershoot ini dapat di implementasikan di daerah-daerah yang memiliki aliran sungai atau air terjun yang deras agar dapat menjadi salah satu pembangkit listrik alternatif. Kajian ini menyimpulkan bahwa Daya Listrik maksimum yang dihasilkan kincir air tipe undershot dengan jumlah 10 sudu pada sudut sudu 20⁰ dengan bahan aluminium adalah sebesar 5,7 Watt dengan debit air 0,00546 m3/s serta daya listrik terkecil sebesar 4,2 Watt, daya ini didapat pada debit air sebesar 0,00429 m3/s.
Referensi
B. Hartadi and Y. Maulana. 2017. “Optimasi Rancang Bangun Prototype Kincir Air Kapasitas 100 Watt,” Al Ulum Sains dan Teknol., 3(1): 66–69.
J. Fema2013. “Studi Potensi Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) Di Sungai Cikawat Desa Talang Mulia Kecamatan,” 1: 48–54.
K. Jamlay, L. Sule, and D. Hasan. 2016. “Analisis Perilaku Aliran Terhadap Kinerja Roda Air Arus Bawah Untuk Pembangkit Listrik Skala Pikohidro,” Din. Tek. Mesin, 6 (1), doi: 10.29303/d.v6i1.25.
L. Teori, “Analisis unjuk kerja kincir air sudu segitiga yang diuji pada saluran horisontal,” : 19–24.
Mukhri, Zulfian, and Zainuddin. 2022. “Uji Kinerja Turbin Francis Skala Laboratorium Dengan Variasi Bukaan Katup.” IRA Jurnal Teknik Mesin Dan Aplikasinya (IRAJTMA) 1(1):17–24.
P. Seminar et al. 2019. “Analisis Variasi Jumlah Sudu Pada Kincir Air Arus Bawah Sebagai,” : 204–209.
P. K. Sudu, “Unjuk kerja kincir air tipe undershot dengan perubahan kemiringan sudu.”
P. Seminar, N. Nciet, and N. Conference. 2020. “Pembangkit Listrik Tenaga Microhydro Kapasitas 3 Kw Dengan Penggerak Kincir Air,” Pros. Semin. Nas. NCIET, 1 (1), pp. 317–325, doi: 10.32497/nciet.v1i1.124.
S. Suratmaja, M. C. H. Putra, J. B. Soares, and E. Y. Setyawan. 2020. “Optimalisasi Kinerja Kincir Air Dengan Menggunakan Material Aluminium Tipe Undershot”, 1: 42–47.
T. R. Agust, A. Setiawan, A. Maliky, and A. Aminudin. 2020. “Simulasi Pengaruh Bentuk dan Jumlah Sudu Kincir Air Undershot Terhadap Kecepatan Sudut Melalui Metode Computation Fluid Dynamics (CFD) Menggunakan Software ANSYS Fluent,” : 262–268
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 IRA Jurnal Teknik Mesin dan Aplikasinya (IRAJTMA)

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.